Geguritan

Pengertian Geguritan

Puisi di daerah saya dinamakan Geguritan, geguritan adalah kata atau istilah dari bahasa Jawa, berasal dari kata dasar gurit yang berarti tatahan atau coretan. Geguritan merupakan bentuk puisis yang berkembang di kalangan penutur bahasa Jawa dan Bali.

Geguritan berasal dari tembang-tembang, sehingga terdapat beberapa macam geguritan. Di Bali bentuk awal geguritan adalah nyanyian yang memiliki makna dan sajak tertentu, namun di Jawa pengertian Geguritan telah berkembang menjadi sinonim ddengan puisi bebas yaitu puisi yang tidak mengikat pada aturan metrum, sajak, serta lagu.

Sejarah Geguritan

Geguritan atau dalam hal ini puisi Jawa modern mulai muncul pada tahun 1929 di majalah Kejawen dengan terbitnya tiga buah judul geguritan. Pada tahun 1930-1940 terbit tujuh buah karya lainnya. Puisi Jawa modern sempat terhenti pada awal zaman pendudukan Jepang dan baru muncul kembali sesedah revolusi. Puisi Jawa modern ini dipelopori oleh R. Intoyo dan Subagiyo Ilham Notodijoyo.


Contoh Geguritan

Ibu


Ibu

anakmu kang dak wanti wanti

Kang dak kawatirake

Kak kok titipake ana pawiyatan luhur iki

Iki anakmu

Kang durung isa nyenengke ibu

Kang durung bisa nyenengke keluarga

Kang isih dadi tanggunganmu ibu

Nanging ibu

Anakmu iki bakal banggakke ibu

Banggakke keluarga kabeh

Anakmu rak bakal nyerah bu

Kanggo nyekel lintang ana langit

Kang kadhang ditutup mendhung

Kang kadhang mripat wae wis ora bisa weruh

Nanging anakmu iki janji ibu

DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Geguritan

https://www.infohpmurah.com/2018/08/33-contoh-puisi-bahasa-jawa-geguritan.html

Comments

Popular posts from this blog

NASKAH DRAMA : PERLOMBAAN ANTARA KELINCI DAN KURA-KURA

Contoh Mini Paper

Interpretasi Desain Logo CNBC atau NBC