Metode Penelitian
Pentingnya
merumuskan pertanyaan penelitian yang belum terjawab, namun masih dapat
dijawab, dan proses yang dapat digunakan untuk menjawabnya. Mengembangkan
pertanyaan penelitian baik dari topik penelitian yang telah terjadi, berasal
dari manakah sumber penelitian , tinjauan literatur yang menyeluruh. Banyak
mahasiswa yang mengambil topik penelitian film cenderung terlalu luas atau
terlalu sempit cakupannya. Jika sebuah pertanyaan dapat dijawab dengan jawaban
"ya" atau "tidak" dengan
sederhana, permasalahan tersebut tidak sesuai untuk penelitian. Ketika
merumuskan pertanyaan penelitian, disarankan agar mahasiswa film berkomunikasi
dengan seorang dosen yang di luar dari jurusan mereka, yang dapat menawarkan
perspektif yang berbeda dari sebuah masalah yang akan diteliti. Co-mentorship
semacam itu memperluas basis keahlian yang dapat digunakan oelh mahasiswa.
Brainstorming,
berguna untuk menghasilkan ide-ide untuk topik penelitian yang lebih fokus,
tepat waktu dalam bidang studi yang dipelari.
Memperbaiki
Topik, dimulai dengan mencari permasalahan pada area topik yang luas dan dapat
diterima dengan baik. Penelitian pendahuluan dan brainstorming yang dimasukkan
untuk merumuskan topik, hal ini sangat bermanfaat karena ruang lingkup
pertanyaan dapat membuat atau memecahkan masalah yang sedang dihadapi. Topik
yang terlalu luas dapat menyebabkan frustrasi dan menyebabkan waktu terbuang.
Menggunakan
Tinjauan Pustaka dan Waktu untuk Fokus pada Pertanyaan, tinjauan pustaka serta
percakapan dengan dosen, teman sebaya, dan mungkin pakar eksternal, dapat
berguna untuk memahami pendapat orang lain dalam melihat masalah tersebut dan
dapat berguna untuk membantu lebih fokus
untuk mempernaiki penelitian yang sedang dilakukan.
Pertanyaan
Panduan untuk Mendefinisikan Topik,
Freewriting,
menuliskan tanggapan terhadap pertanyaan-pertanyaan dan gagasan lain yang masuk
sebagai bahan untuk penelitian yang sedang dilakukan. Menulis adalah cara terbaik
untuk mencapai kejelasan dan wawasan tentang masalah yang sedang diteliti.
Topik dalam Film,
penelitian mahasiswa film seringkali mengambil bidang sebagai berikut :
a. Sejarah
Film
b. Pendidikan
Film
c. Film
dari Perspektif Interdisipliner
d. Teori
Film
e. Teknologi
Film
Merancang
Penelitian atau Proyek, memberikan waktu yang lebih dalam memfokuskan dan memperbaiki topik
penyelidikan, sehingga dapat membantu merevisi pertanyaan dalam penelitian yang
sedang dilakukan. Mengembangkan dan melaksanakan rencana penelitian yang sedang
dilakukan, termasuk merencanakan waktu penelitian yang logis.
Mengatur
Timeline, memperhitungkan waktu yang dimiliki untuk membuat penelitian.
Ditambah waktu ketika menemukan aspek
tambahan dari penelitian.
Pernyataan
Tujuan, dalam banyak bentuk penelitian akademis, para sarjana menyatakan tujuan
studi atau proyek mereka dalam satu atau dua kalimat. Dengan menyatakan secara
langsung dan ringkas tujuan skripsi akan lebih menjelaskan tujuan kedepannya skripsi
yang akan dibuat, serta untuk memudahkan pembaca skripsi di masa depan. Setelah
pernyataan tujuan, nyatakan pertanyaan penelitian atau pertanyaan yang akan
membimbing studi Anda.
Mentor
tambahan, dalam film ada banyak bidang khusus dan berbagai sub bagian yang di
mana ditangani oleh berbagai dosen yang berbeda
dalam keahlian yang berbeda (animasi, pembuatan film dokumenter,
pengisahan cerita interaktif, teori kritis, sejarah, teater, musik, ilmu
komputer, pendidikan, dll.).
Comments
Post a Comment